Hari ke-3 di Lombok, kami memutuskan untuk kembali ke Bali. Itupun setelah kami pikir ulang karena pertimbangan cuaca yang terus hujan membuat kami tidak dapat menikmati liburan kamanapun kami mau....
Akhirnya pagi itu juga kami cepat-cepat berkemas, tak lupa juga kami berniat membawa bekal makan siang untuk di kapal, sengaja kami memesan menu semalam yang kami cicipin di Kedaton Cafe. Apa dikata nasib belum berpihak, ternyata si mb'pemilik sedang belanja ke pasar...jika mau nunggu jam 10 siang baru tersaji. Sedangkan kami jam 8 pagi sudah mau check out supaya kami masih punya kesempatan sebentar saja keliling Mataram dengan wajah awan yang kadang cerah kadang mendung.
Sang abang taxi burung biru langganan kami pun sudah standby dengan maniess nya di depan loby hotel, sambil menunggu teman kami yang mengurus administrasi hotel saya sempat berbincang sebentar dengan sang sopir tentang keindahan pantai Kuta yang tidak sempat kami kunjungi karena cuaca tak bersahabat. Sang sopir bercerita bahwa keunikannya terletak dari pasir di pantai tersebut yang cukup unik....sambil menunjukkan pajangan pot air mancur hotel ybs itu. Pak sopir bilang "nah ini non, pasir pantainya milik Kuta. Sebesar biji merica, bersih dan kilat...." Wah senangnya bisa melihat uniknya pasir pantai Kuta walaupun tak sempat mengunjunginya.
Pura Batu Bolong |
Setelah urusan semua selesai, kami mulai melakukan perjalanan pulang menunju pelabuhan Lembar. Sebelum pulang...supaya tidak sia sia perjalanannya maka kami meminta sang sopir untuk mengantar kami ke objek wisata Pura Batu Bolong, yang kebetulan terletak tak jauh dari hotel Sheraton. Ternyata bener juga deh nih cuaca....baru saja kami mulai menikmati Pura yang unik ini, rintik pun mulai menyambut kami. Foto aja harus buru - buru klo tidak kacian si klik kebasahan....bisa rempong deh....cepat - cepat kami kembali ke taxi, setelah merasakan rintik yang lumayan besar...takut tiba - tiba langsung mengguyur....
Di bukit memandangi Senggigi |
Tak lama kami masuk taxi...eh tidak taunya rintik itu mulai stop....duh capcai deh...ni kencing dewa nya, tersendat - sendat...Akhirnya sang supir pun bertanya kembali kepada kami "kk mau lihat pemandangan dari ataskah...mumpung rintik sudah reda?" langsung kami "iyakan". Akhirnya dibawalah kami ke lokasi tersebut, jalannya meliuk - liuk dan menanjak seperti ke puncak. Dan akhirnya sampailah....di posisi lumayan bagus viewnya...berhubung rintik mulai menyambut kami...akhirnya kami turun sebentar saja...untuk narsis kamera dulu, sebagai bukti kami ke Lombok. Sehabis dari sini...perjalanan kami lanjut lagi.
Tujuan kali ini sebelum sampai ke pelabuhan Lembar, kami minta sang sopir ajak kami ke tempat makan khas Lombok yang enak dan harus ada menu ayam taliwang nya. Plus kami minta juga untuk kelililng melihat china town kota Mataram.
Daftar Menu RM.Dua-Em |
Setelah selesai urusan bekal, kami langsung saja menunju ke pelabuhan Lembar. Syukurlah kami tidak usah menunggu terlalu lama untuk dapat naik ke kapal, cukup beli tiket, kapal sudah standby dan langsung kami naik ke kapal. Dan untung suasana tidak ramai sehingga kami mendapatkan ruangan di hall yang lengkap dengan meja dan bangkunya mirip meja bangku sambung di kedai KFC. Walaupun penjual asongan ramai berkeliaran....syukur kami tak merasa terganggu dengan mereka. Kami santai dulu sambil menunggu kapal siap jalan, kureb 30 menit kami menunggu dan pada akhirnya mulailah berlayar menunju P.Bali. Dalam perjalanan kami benar - benar menikmati bekal kami yang kemudian disusul tidur sepanjang perjalanan.....sampai kami tiba di pelabuhan Padang Bai pada malam hari sekitar jam 8 waktu Bali. Disana kami sudah janjian dijemput oleh Pak Ketut sang pemilik mobil rental yang akan kami sewa kembali selama di Bali.
Akhirnya welcome back to Bali yang cerah......
0 komentar:
Posting Komentar