Petualangan di negeri Singa - Keliling Singapore - 9

Hari ini merupakan hari terakhir saya di Singapore, karena besok sudah harus berlanjut ke Malaysia. Bingung juga mau jalan kemana lagi yach....tempat icon wisata sudah saya kunjungi. Aaahh....kita jalan - jalan keliling mall lalu hunting makanan setelah itu beli oleh - oleh lalu pulang naik bus sambil keliling Singapore, saya rasa ide cukup bagus untuk membunuh sisa waktu sebelum berangkat ke Malaysia.

Perjalanan hari ini dimulai lebih siang, sekitar jam 11.00 am waktu Singapore. Sebelum melakukan perjalanan saya mampir dulu untuk brunch (breakfast and lunch) disalah satu hawker centre di Ang Mo Kio. Setelah itu perjalanan menunju MRT dan pilih jalur ke Orchad. 

orchad area
Sampai juga akhirnya saya di daerah segitiga mas shopping centre Singapore yang selalu dibilang orang wilayah Orchad Road disana ada banyak sekali mall antara lain Far East Plaza, Tang Orchad, Paragon, Pasific Plaza, The Centrepoint, Wheelock Place, Wisma atria Shopping Centre dan Cathay Cineleisure Orchaad. 

Saya hanya sempat keliling sebentar saja di salah satu mall tersebut diatas, itupun saya juga tidak tau mall apa yang saya kunjungi. Karena saya benar - benar tidak begitu menaruh minat dengan mall yang berjamur ini, cukup saya sampai ke wilayah Orchad lalu asal masuk saja kemana kaki ku melangkah. Setelah keliling tidak jelas, akhirnya perut saya terasa lapar juga. Saya putuskan untuk cari makanan yang berbeda, alias no hawker food again. Keputusan jatuh ke daerah Novena, maka saya harus naik MRT.

Ada apa sich di Novena, kenapa tidak makan saja disekitar Orchad? hehehehe....disini ada harta karun, maklum pengemar kuliner dimanapun pasti disatronin. Sampai di stasiun MRT Novena, saya sambung lagi perjalanan menggunakan bis menunju Thomson Road.

kampoeng chicken
Ternyata pencarianku berbuah manis, senang rasanya pas begitu melihat papan reklamenya mirip seperti yang saya lihat di televisi. Saya pun masuk kekedai dan memesan satu paket nasi ayam hainam. Tidak usah saya lama menunggu, datanglah sang nasi hainam dan kuah kaldu ayamnya serta dua macam cocolan kemudian disusul satu piring berisi beberapa potong daging ayam yang dikasih toping daun coriander serta cah cahan bawang putih.

Hmmm....wangi jahe dan enak rasanya dimulut, suapan pertama dan kedua membuat hati saya berbisik "kayanya pengen nambah lagi deh...satu porsi tidak cukup, habis enak....." lalu otak ku menjawab "jangan rakus dan berlebihan, nanti masih banyak makanan yang enak harus dicicipin. kalo tidak habis kan mubajir."
lalu hati ku merespon "iya yach...masih banyak yang mau di coba, lagi pula mana tau satu porsi ini saja bisa bikin saya kenyang."

Yach...ternyata benar, satu paket nasi ayam sudah bikin saya kenyuangggg...banget... maklumlah nasi hainam ini kan dibuat dari kaldu lemak sich ayam, jelaslah bikin kenyang. Setelah membayar penjelajahan kuliner pun lanjut lagi. Kebetulan di referensi saya satu tempat ini terdapat tiga kedai makan yang konon cukup tersohor, selain Kampoeng Chiken diseberang ruko ini ada makanan khas India yaitu roti canai yang sangat spesial karena memiliki berbagai macam cocolan untuk menemani si roti canai ini. Bukan hanya cocolan kari seperti pada umumnya, melainkan ada cocolan dari rasa buah dan juga cocolan dari ikan tuna. Masih sekita daerah tersebut kebetulan tidak jauh dari kedai Kampoeng Chiken tepatnya dua ruko disebelahnya ada menjual chocolate cake namanya Dino Cake House.

Karena perut saya sudah tidak cukup lagi untuk menampung makanan dari kedua tempat tersebut, maka saya hanya memutuskan untuk melihatnya saja alias mengenyangkan mata saja. Setelah itu saya kembali pulang menunju MRT Novena, sebelum masuk ke MRT saya sempatkan diri masuk ke mall yang ada disana untuk ngadem dulu. Setelah bosan berkeliling mall saya putuskan kali ini pulang ke apartment naik bus karena saya mau melihat kehidupan masyarakat kota Singapore.

Sampai di aprtment saya istirahat sebentar dan berbenah diri sambil menunggu teman pulang training. Malam pun mulai datang, kali ini kami putuskan untuk ke Bugis Junction dan lanjut ke Mustafa Centre yang buka 24 jam.











  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

4 komentar:

Anonim mengatakan...

Singapur ... kemana2 enak, makan atau sekedar jalan2 .. transportasi umum nyaman .. seandainya ....

The Lady M mengatakan...

benar itu Om...andaikata saja yach jakarta.....

Unknown mengatakan...

Singapura memang negara kecil, oleh karena itu gak heran,semuanya serba (gampang) diatur, dan gak salah donk kalo salah satu julukannya adalah " Fine City ". Enaknya lagi, hampir semua wilayah di Singapura sudah tercover oleh MRT, termasuk dari bandara ke pusat kota. Selain MRT, bisa kita jumpai juga Skytrain lho. Adanya di Sentosa Island, yang menghubungkan 1 kompleks wisata dengan kompleks lainnya di Pulau Sentosa. Jadi kita tidak perlu bercape-cape jalan kaki untuk berkeliling di Sentosa. Sungguh nyaman dan praktis!

Ngomong2 Mustafa, emang gak pernah ada matinya ni toko! 24 jam buka non stop ! Dan ajaibnya emang harga barang-barangnya relatif lebih murah daripada toko-toko di luar, let say Watson or Seven Eleven-lah. Tiap saya ke Singapore, pasti selalu nyempetin waktu ke sana. Cocok banget buat kita yang cuma punya waktu bebas di tengah malam dan gak sempet belanja oleh2,,,

The Lady M mengatakan...

@ Ardha: Thank You untuk komentar nya :)

Posting Komentar